Jakarta, KINCIRnews.com – Ratusan pemuda yang tergabung dalam Jaringan Lawan Koruptor (Jalak) Indonesia menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung), Jakarta, Senin (09/12/2024).
Dalam aksinya, mereka mendesak Kejagung segera mengusut dugaan gratifikasi yang menyeret nama Asisten Pidana Khusus (Adpidsus) Kejati Sumatera Utara, Muttaqin Harahap.
Koordinator Jalak Indonesia, Aqil Maulidan, menyoroti kepemilikan rumah mewah di Komplek Palem Indah yang diduga milik Muttaqin Harahap. Aqil menduga aset tersebut berasal dari gratifikasi.
“Kejagung jangan tinggal diam. Segera investigasi rumah mewah di Komplek Palem Indah milik Muttaqin Harahap karena diduga hasil gratifikasi,” ujar Aqil dalam orasinya.
Aqil menilai pengusutan dugaan gratifikasi ini bisa menjadi pintu masuk untuk membongkar praktik serupa lainnya yang melibatkan pejabat tersebut.
“Kasus ini bisa menjadi langkah awal bagi Kejagung untuk membuka tabir penyelewengan lain berupa gratifikasi,” tegasnya.
Selain mendesak investigasi, Jalak Indonesia juga meminta Kejagung mencopot Muttaqin Harahap dari jabatannya sebagai Adpidsus Kejati Sumut. Menurut Aqil, hal itu penting untuk memulihkan citra institusi Adhyaksa yang dinilainya tercoreng oleh kasus ini.
“Muttaqin Harahap bukan hanya mencoreng nama baik Kejaksaan, tapi juga merusak kepercayaan publik terhadap penegakan hukum di Indonesia,” katanya.
Aqil menegaskan, Jalak Indonesia akan terus melancarkan aksi lanjutan hingga Kejagung menindak tegas Muttaqin Harahap.
“Selama dia belum dipenjara, kami akan terus turun aksi berjilid-jilid,” pungkasnya.
(TEAM)












